7 Tips Ampuh Agar Iklan Facebook Anda Lebih Efektif

Membuat iklan yang bagus, ibarat menulis sebuah buku. Ada seni dan skill yang harus Anda kuasai untuk menjadi ahli di dalamnya. Dengan menggunakan teknik dan strategi yang tepat, Anda bisa membuat iklan facebook yang menunjukkan pembaca mengapa produk atau jasa bisnis Anda lebih baik daripada kompetitor Anda.

Inilah 7 teknik yang dapat membuat iklan Facebook Anda lebih efektif.

1. Pastikan Bahwa Iklan Tepat Untuk Funnel Anda

Facebook memiliki peraturan di mana tulisan dalam gambar/video tidak boleh lebih dari 20%. Dengan menggunakan tulisan se-sedikit mungkin, iklan harus mentarget pengguna Facebook secara spesifik.

Anda harus memutuskan target iklan Anda. Apakah iklan Anda akan mentarget funnel atas atau funnel bawah. Apabila tujuan iklan Anda adalah untuk menaikkan awareness produk dan mendapatkan leads, maka jangan menggunakan copywriting iklan yang bertujuan untuk menaikkan sales.

Dalam contoh iklan di atas, fokus mereka adalah funnel atas. Daripada memasarkan kegunaan produk, mereka justru mengajak agar orang mengenal produknya terlebih dahulu. Strategi ini bagus jika ingin mentarget orang yang belum pernah mengenal produk Anda.

2. Lakukan A/B Testing

Setiap target audiens memiliki segmennya masing-masing. Ketika Anda ingin mentarget audiens dalam rentang umur 18-34, mereka tidak akan merespons iklan Anda secara sama. Jika Anda menjalankan iklan untuk bisnis fashion dan target Anda adalah perempuan milenial, beberapa audiens mungkin ada yang lebih suka untuk berbelanja online dan ada juga yang lebih memilih belanja langsung dalam toko.

Cara yang tepat untuk mengetahui bahwa iklan Facebook mana yang disukai target audiens Anda, adalah dengan mengetes beberapa iklan yang berbeda. Setelah itu perhatikan berapa jumlah klik, cost per click, dan data lainnya agar Anda bisa menganalisis versi mana yang bagus untuk audiens Anda.

Dalam contoh di atas, dilihat dari jumlah klik, pembaca lebih tertarik dengan iklan versi 2. Sehingga iklan ini lah yang lebih tepat. Selain melihat jumlah klik, Anda juga bisa menganalisis cost per purchase untuk melihat iklan mana yang lebih mempengaruhi audiens dan menarik mereka untuk melakukan purchase.

3. Pastikan Iklan dan Image yang Digunakan Berhubungan

Bisakah Anda membayangkan McDonald’s tanpa membayangkan burger atau logonya yang berwarna merah dan kuning? Sulit bukan? Hal yang sama juga berlaku untuk iklan yang Anda gunakan.

Iklan Anda harus berhubungan agar audiens tidak bingung. Jika audiens gagal untuk paham tentang apa yang Anda ingin katakan, mereka langsung pergi dan tidak akan memperhatikannya lagi.

Iklan Amazon ini mencoba untuk mengiklankan perkakas untuk memotong rumput. Tetapi alat BBQ bukan lah benda yang audiens pikirkan sebagai alat memotong rumput. Mengganti copywriting iklan atau menggunakan gambar pemotong rumput akan membuat audiens lebih memahami iklan Anda.

4. Fokus Kepada Klik, Bukan Produk

Tidak peduli seberapa hebat produk atau jasa yang Anda ingin iklankan. Faktanya, ketika audiens pertama kali melihat iklan Anda, mereka tidak peduli dengan hal tersebut. Anda telah menghabiskan waktu untuk merencanakan produk Anda, namun bukan ini yang menarik perhatian customer baru.

Untuk menarik perhatian mereka, iklan Anda harus menjelaskan nilai dari produk atau jasa yang ditawarkan. Daripada membombardir mereka tentang seberapa bagus produk Anda, iklan Anda justru harus fokus bagaimana produk Anda dapat membantu mereka dan memberikan impact positif dalam hidup mereka.

Contoh iklan di atas fokus kepada value yang akan diberikan pada customer. Daripada membicarakan tentang teknologi produk yang canggih, iklan ini hanya terfokus pada manfaat menghemat waktu. Siapa yang tidak mau beristirahat sementara ada orang lain yang membersihkan rumah?

5. Berikan Sesuatu yang Bersifat Gratis Sebagai Imbalan

Sebelum customer Anda membeli produk Anda, mereka ingin tahu bagaimana produk Anda akan memenuhi kebutuhan mereka. Jika mereka sedang mencari produk olahraga, mereka ingin tahu produk tersebut akan memberikan manfaat apa dalam jangka waktu tertentu.

Pengiklan sebaiknya menawarkan manfaat produk dan bonus. Jika iklan Anda terfokus pada target funnel atas, Anda bisa memberikan e-book gratis ketika mereka memberikan alamat email.

Dalam contoh di atas, meskipun manfaat dari audiobook adalah penghematan waktu daripada membaca buku biasa, Audible justru menawarkan audiobook gratis. Dengan iklan ini, orang akan lebih tertarik untuk mencoba aplikasi tersebut.

6. Biarkan mereka Ingin tahu

Pada dasarnya manusia adalah makhluk yang penasaran. Ketika ada yang memicu ketertarikan kita, kita jadi ingin tahu lebih lanjut. Materi iklan Anda bisa memicu rasa penasaran untuk mencuri perhatian pengguna Facebook.

Untuk melakukannya, pengiklan harus menggunakan materi iklan yang seimbang informasinya. Jangan menggunakan materi iklan yang tidak jelas karena nanti orang yang melihat jadi tidak mengerti. Namun jangan terlalu spesifik karena nanti mereka tidak akan tertarik untuk mempelajarinya lebih lanjut. Materi iklan harus memberikan informasi yang cukup dan menarik agar orang tertarik untuk mempelajari iklan lebih lanjut.

Iklan di atas bagus karena mengajak orang yang melihat untuk memikirkan seberapa besar biaya yang dikeluarkan saat berbelanja dan bagaimana menggunakan jasa catering makanan bisa lebih baik untuk dompet. Kata yang kuat seperti “You’ll be shocked to find out…” (kalian bisa terkejut jika tahu…) bisa memicu rasa penasaan.

7. Tambahkan Urgensi dan Limit Stok Barang

Perasaan takut untuk kehabisan barang bagus sangat memicu customer untuk segera membeli. Anda bisa menggunakan urgensi dengan menawarkan harga diskon dengan banyak bonus dalam batas waktu yang terbatas. Contoh lainnya adalah tulisan seperti “Hanya hari ini, 100 pembeli pertama mendapatkan diskon 50%.”

Materi iklan merupakan faktor yang paling penting dari marketing Anda bisa sukses. Tentu saja materi iklan dapat memerankan peran penting dalam keberhasilan iklan Facebook Anda. Iklan juga digunakan sebagai penghubung agar Anda dapat berkomunikasi dengan customer dan customer baru Anda. Sehingga inilah kesempatan untuk menjelaskan siapa Anda dan produk apa ingin Anda pasarkan.

Disadur dari adpresso/com